ABOUT US





Grup Musik Tradisional ANDAS BLEGA mulai terbentuk sejak tahun 2008. Dibentuknya group ini atas inisiatif pemuda-pemuda yang berasal dari Kampung Daya Sungai Kecamatan Blega Kabupaten Bangkalan yang ingin mengenalkan Musik Tradisional Daul dug-dug Madura karena melihat musik ini belum begitu dikenal Masyarakat Kabupaten Bangkalan secara luas yang notabeneh masih tabu dalam musik ini. Hal ini dikarenakan Musik tradisional Daul dug-dug lebih dikenal oleh masyarakat timur (Kab. Sampang, Kab. Pamekasan dan Kab. Sumenep).
Seperti yang diterangkan di atas, musik yang dikembangkan di sanggar ini adalah musik khas dari Madura yaitu Daul dug-dug dengan pemusik berjumlah 20 orang. Untuk mengasah kemampuan anggotanya dibuat latihan bersama tiga kali seminggu pada hari Selasa, Kamis dan Minggu. Biasanya mereka berlatih di kediaman salah satu warga kampung Daya Sungai Blega yaitu rumah Bpk. Subaidi.
Sejak tahun 2009 ANDAS BLEGA mulai berpartisipasi aktif di festival kebudayaan mulai dari tingkat kecamatan, Kabupaten maupun tingkat Provinsi, dan terakhir di tahun 2013 tepatnya di tanggal28 Juli 2013, ANDAS BLEGA mewakili kab. Bangkalan mengikuti festival tingkat Provinsi yang diselenggarakan oleh salah satu stasiun TV swasta nasional yaitu SBO TV yang bekerja sama dengan HONDA serta Jawa Pos dan berhasil memperoleh Juara 2.



PROFIL SANGGAR


1.        Nama Organisasi              : SANGGAR SENI MUSIK TRADISIONAL
                                MADURA DAUL DUG-DUG ANDAS BLEGA
2.        Alamat                             : Kmp. Daya Sungai Blega Rw. 09 Kecamatan Blega
                                Kabupaten Bangkalan 69174
3.        Ketua Organisasi              : Drs. H. Holili
4.        Tlp./Hp                             : 081937345557
5.        Bendahara                        : Ach. Fauzan, S.Pd
6.        No. Tlp./Hp                      : 087850686202
7.        Website                            : - www.andasblega.blogspot.com
                                                    -  www.facebook.com/andasblega